Kamis, 04 Agustus 2016

BAB 11 Manusia dan harapan



Manusia dan harapan
A. Pengertian harapan
Setiap manusia mempunyai harapan, harapan tersebut tergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing.
Harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan supaya sesuatu terjadi, sehingga harapan berarti sesuatu yang dinginkan dapat terjadi, dengan demikian harapan menyangkut masa depan.
B. Apa sebab manusia mempunyai harapan ?
1.   Dorongan kodrat
2.   Dorongan kebutuhan hidup
3.   Kelangsungan hidup (survival)
4.   Keamanan
5.   Hak dan kewajiban mencintai dan dicintai
6.   Status
7.   Perwujudan cita-cita
C. Kepercayaan
Kepercayaan berasal dari kata percaya, artinya mengakui atau meyakini akan kebenaran. Kepercayaan adalah hal-hal yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran.
Dalam hal beragama tiap-tiap orang wajib menerima dan menghormati kepercayaan orang yang beragama itu. Dasarnya ialah keyakinan masing-masing .
Kebenaran
Kebenaran atau benar amat penting bagi manusia. Setiap orang mendambakannya karena ia mempunyai arti khusus bagi  hidupnya. Ia merupakan focus dari segala pikiran, sikap dan perasaan.
D. Berbagai kepercayaan dan usaha meningkatkannya
Dasar kepercayaan adalah kebenaran. Sumber kebenaran adalah manusia. Kepercayaan ini dapat dibedakan atas :
1.   Kepercayaan pada diri sendiri
2.   Kepercayaan kepada orang lain
3.   Kepercayaan kepada pemerintah
4.   Kepercayaan kepada Tuhan
Berbagai usaha dilakukan untuk meningkatkan rasa percaya kepada Tuhannya. Usaha itu tegantung kepada pribadi, kondisi , situasi dan lingkungan. Usah itu antara lain :
a)    Meningkatkan ketaqwaan kita dengan jalan meningkatkan ibadah
b)   Meningkatkan pengabdian kita kepada masyarakat
c)    Meningkatkan kecintaan kita kepada sesama manusia dengan jalan suka menolong, dermawan , dan sebagainya
d)   Mengurangi nafsu mengumpulkan harta yang berlebihan
e)    Menekan perasaan negatif seperti iri, dengki, fitnah dan sebagainya



Sumber :
Widyo Nugroho, Achmad Muchji. 1996. Ilmu Budaya Dasar. Jakarta : Universitas Gunadarma.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar